--> WELCOME TO MY BLOG IVAN MOAN NST WELCOME TO MY BLOG IVAN MOAN NST

Jun 3, 2013

Mama Ku Layar ku

Siang itu di saat mereka rakyat Indonesia sedang menikmati meriahnya peringatan 17 Agustus dengan rangkain perlombaan yang di adakan sangat meriah memang.....Namun di balik kemeriahan semua orang merayakan 17 Agustus sebagai hari kemerdekaan Indonesia yang kita cintai itu ada sosok wanita yang ku sayangi tidak bisa menikmati meriahnya acara acara yang ada beliau sakit entah kenapa walau pun sakit beliau tidak merasakan kesakitannya sehingga ia pun dengan senang hati menggendong adikku yang sedang kecil menangis ingin melihat acara perlombaan di desa kami.

Dialah Mama ku yang setiap harinya mengurus aku adik-adikku tanpa kenal lelah dan mengeluh,,sore itu setelah perayaan 17 Agustus telah selesai tiba-tiba mamaku mengeluh kesakitan setelah melihat perlombaan di desa kami dan akhirnya aku dan ayahku membawanya ke salah satu rumah praktek dokter untuk berobat ternyata Dokter itu pun memberitahukan kami bahwa mama terkena penyakit radang tenggorokan, kami pun terkejut dan tak tahu apa yang harus kami lakukan, setelah itu kami pun beranjak pulang kerumah......

Keesokan harinya tanggal 18 Agustus Tiba-tiba saja mama ku tak bisa lagi bicara, makan, minum, hanya berbaring dan menangis di tempat tidur kami pun cemas dan bingung apa yang terjadi, kami berusaha dengan segala upaya kami agar mama bisa makan, dan minum obat namun tetap tidak bisa,, setelah berbagai upaya kami lakukan tetap saja tidak bisa sehingga malamnya tepat pukul 19.00 wib ayah ku membawa mamaku ke rumah sakit yang ada di kota Cilegon Banten agak jauh dari rumah kami, namun aku berada di rumah bersama adik-adikku aku pun tertidur sejenak dan beberapa saat aku terhentak dan terbangun kira-kira pukul 23.00 dan aku heran kenapa banyak sekali orang di rumah dengan santai aku basuh muka ku dan pergi ke pelukan ayahku seraya bertanya "Mana Mama?",,,,Ayah ku pun menjawabnya dengan linangan air mata "Mama Telah Pergi" terhentak aku bagaikan di sambar petir mendengarnya air mata ku pun bertumpahan ku lihat mamaku telah di baringkan di atas kasur dan di kelilingi oleh banyak orang yang melihatnya....

Keluarga Mamaku pun bersama Kakek datang menjenguk ke rumah kami mereka sampai ke rumah pukul 00.30 semua orang bertangisan mengiringi kepergian mamaku, dan akhirnya kami bermusyawarah akan memakamkan mamaku ke tempat kelahirannya yakni Kebayoran Baru Jakarta Selatan kami pun berangkat pukul 03.30 ke lokasi di sana lah Kakekku tinggal bersama keluarga mamaku dan di sana lah mama di makamkan.....

berat memang rasanya jika di tinggal oleh sang mama di kehidupan ini itu lah yang kurasakan kami pun bagaikan kapal tanpa layar yang setiap saat penuh rintangan akan gelombang kehidupan, kami laluinya bersama walau kami terkadang sulit untuk menghadapainya.....

Kisah itu telah lama berlalu telah 17 tahun lamanya..namun aku yakin bahwa mamaku telah berada di tempat yang sangat bahagia di sisi sang ilahi........selamat tinggal mama maafkan aku yang tak pernah bisa untuk membalas semua cinta,,,malah ku tancapkan duri  hingga saatnya engkau pergi....mama ku selamat jalan.

No comments:

Post a Comment

kelik